- Mencerminkan nilai kesopanan yang halus. Orang yang santun tergambar nilai sopan santun atau nilai etiket pada dirinya semasa berkomunikasi dengan ahli masyarakat.
- Menurut
Kamus Dewan (1984), hal. 1115 santun bermaksud halus budi bahasa atau budi pekerti, beradab atau sopan.
- Berbahasa dengan santun ialah menggunakan bahasa secara:
i. halus
ii. nilai rasa yang baik
iii. penuh kesopanan
iv. berusaha menghindari konflik antara penutur dengan pendengar dalam
proses berkomunikasi.
- memperlihatkan
sikap yang mengandung nilai sopan santun atau etiket dalam pergaulan
sehari-hari.
- Awang Sariyan (2007) memberi definisi kesantunan sebagai
penggunaan bahasa yang baik, sopan,
beradab, memancarkan peribadi mulia dan menunjukkan penghormatan kepada pihak yang menjadi teman bicara.
- kesantunan
sangat kontekstual - berlaku dalam masyarakat, tempat, atau situasi tertentu,
tetapi belum tentu berlaku dalam masyarakat, situasi dan tempat lain.
- penggunaan
kata-kata yang agak kasar boleh berlaku dalam pergaulan rakan- rakan karib, tetapi tidak sopan jika
digunakan terhadap rakan yang baru dikenali.
- Penggunaan kata ganti 'aku' dalam perbualan dengan ibu bapa
biasa digunakan dalam masyarakat Cina,
tetapi tidak sopan dalam bagi masyarakat Melayu.
- Penggunaan bahasa yang lembut dan sopan melambangkan kesantunan berbahasa.
- Menurut Ahmad Juhari Moain(1992), kesantunan bahasa adalah kesopanan dan kehalusan dalam menggunakan bahasa ketika berkomunikasi, sama ada melalui lisan atau tulisan.
- Bahasa digunakan penuh dengan adat tertib, sopan santun dan mengandungi nilai-nilai hormat yang tinggi.
- Bahasa yang sopan mempunyai kosa kata yang halus untuk menyampaikan sesuatu mesej atau perasaan.
- Terpancar dalam setiap aspek kehidupan masyarakat, meliputi:
a. Adab pergaulan
b. Adab bertutur
c. Adab berpakaian
d. Adab bertamu dan menerima tamu
e. Adab bekerja
f. Adab makan
g. Adab berpolitik
Takrifan Kesantunan Oleh Tokoh-Tokoh Dunia
- Perlakuan yang mengurangkan pengeseran dalam sesuatu interaksi (Lakoff, 1075:64)
- Usaha mengekalkan komunikasi yang harmoni tanpa konflik (Faser dan Nolan, 1981:96)
- Pelakuan yang menwujudkan pengiktirafan diri dalam sesuatu interaksi sosial (Leech, 1983:104)
- Kesantunan ialah usaha mengurangkan Tindakan Ancaman Muka (Brown & Levinson, 1987:62)
- Penggunaan bahasa sehari-hari yang tidak menimbulkan kegusaran, kemarahan dan rasa tersinggung (Asmah, 2000:88)
- Perlakuan yang diamalkan untuk membina persefahaman (Bayraktaroglu, 1997:5)
Rumusan Konsep Kesantunan
- Kesantunan merupakan penggunaan kata-kata atau pelakuan yang:
a. Sesuai
b. Ikhlas
c. Tidak menimbulkan konflik
d. Sentiasa menjagaair muka pendengar
e. Merangkumi hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan Tuhan.
- Pada umumnya, bahasa yang sopan menpunyai kosa kata yang halus untuk menyampaikan sesuatu mesej atau perasaan seperti ibarat kata bijak pandai:
Yang kurik itu kendi,
Yang merah itu saga;
Yang baik itu budi,
Yang indah itu bahasa.
2. Kenapa Kesantunan itu penting dalam masyarakat bertamadun?
- Kesantunan berbahasa merupakan suatu moral dan suatu dasar
atas perilaku seseorang.
- Dalam kesantunan berbahasa kita dapat menilai suatu
sifat dalam diri seseorang itu.
- Kita dapat melihat karakteristik dari
diri seseorang itu.
Dari tata cara bahasanya ataupun dari tutur bahasanya
- kita
akan mampu menilai apakah orang ini memiliki kesantunan dan norma adat atau
tidak.
- Kesantunan bahasa tidak hanya kita lihat dari tutur bicara seseorang
tapi dapat juga kita lihat dari perilaku seseorang dengan tindakan seseorang
itu.
Jika dengan gerak tubuh , kita dapat melihat dari :
- Cara dia berdiri
- Cara
dia berbicara sambil berdiri apakah kakinya pecicilan
- Dapat mecerminkan
suatu karakteristik dari diri seseorang itu yang tidak sabaran.
Kesantunan
- dapat dinilai dari tatabahasanya.
- dapat kita lihat dari gerak tubuh seseorang itu.
- Dalam berbahasa banyak yang
mesti kita ingat seperti contohnya konotasi mahupun pemilihan kata yang tepat.
- Kita juga mesti memperhatikan struktur kalimat kita.
- Kita harus ingat kepada
siapa kita berbicara, sehingga kata-kata kita dapat kita jaga dan memilih struktur kalimat dengan konteks yang tepat dan sopan.
- Lalu yang dapat kita lihat adalah gerak tubuh atau sikap seseorang yang dapat
mempengaruhi kesantunan kita.
- Emosi, ekspresi ataupun gerak tubuh lainnya akan
dinilai orang lain saat melihat kita.
- Misalnya, pada saat
ada orang yang lebih tua saling berbicara jika kita ingin lewat, sebaiknya kita
membungkuk sambil melalui dengan mengatakan maaf. Sehingga kita dilihat
sebagai orang yang sopan dan tahu adat bagi mereka.
- Atau di lain kata, kita
memiliki norma kesantuan yang ada melekat di dalam diri kita , sehingga kita
selalu menghargai orang yang lebih tua dan tahu akan adat santun.
- Kesantunan merupakan suatu
norma yang kerap melekat dalam masyarakat.
- Terlebih lagi pada zaman sekarang, kesantunan pada anak muda
sudah jarang dapat ditemukan.
- Oleh kerana itu, jika kita menemukan kesantunan
pada anak muda , sangat patut kita acungi jempol.
- Kerana sudah sangat jarang
kita temui atau kita lihat suatu kesantunan
yang dimiliki pada anak muda saat ini.
- Kerana sekarang sudah tidaklah
lagi seperti zaman dulu.
- Oleh kerana itu , kesantunan selalu dijunjung tinggi
di dalam masyarakat.
- Kebanyakan yang terjadi di masyarakat adalah ketika mereka ingin menolak
sesuatu atau tidak ingin menerima penawaran tersebut, seringkali mereka
menyinggung perasaan seseorang atau tidak menggunakan kesantunan.
- Oleh kerana
itu, jika ingin menolak lebih baik kita pertimbangkan terlebih dahulu
gerak-gerik yang akan kita lakukan .
- Jika ingin menolak , seperti menggelengkan
kepala secara ragu-ragu atau mengatakan “Tidak, terima kasih. Lain kali ya, bu / pak.” Sambil tersenyum.
没有评论:
发表评论